27 Apr 2016

Ayah-Ibu Main HP Melulu

Sosmed jadi "candu" baru. Sosmed ada manfaatnya tapi mudharatnya juga ada, salah satunya membuat manusia menjadi anti sosial, tidak bertegur sapa dengan kawan yang ada di sebelahnya, menjauhkan yang dekat. Ada pula yang celaka karena sibuk berponsel, anak 2 tahun tertabrak mobil karena ibunya sibuk berponsel.


Aturan bermedsos dalam Islam antara lain menjadikan medsos sebagai ajang silaturahim, amar ma'ruf, nahy munkar, berdakwah. Contohnya ketika ingat dengan keponakan yang masih sekolah karena sudah lama gak komunikasi, kita tanyakan sudah bayar SPP kah?

Menghabiskan waktu dengan bersosmed termasuk dalam additif. Manusia menjadi budak ponsel. Perlu melakukan detoks digital atau diet sosmed untuk menghangatkan komunikasi.

Jangan salahkan HP-nya jika komunikasi tidak hangat dalam keluarga, lebih baik bicara esensi yaitu tidak berdirinya ayah dalam keluarga. Orang tua gak paham anaknya. HP hanya tergantung dengan siapa yang pegang. Orang tua perlu diberikan pengertian dan paradigma terhadap era digital. Core values di keluarga tidak ada.

Peran Ayah dan ibu dalam keluarga antara lain:
1. Mencintai anaknya
2. Menjadi coach, selalu hadir bersama anak
3. Menjadi model, langkahnya dengan memahami anak.

Sebaiknya sejak anak usia kelas 3 atau 4 SD sudah diajarkan membuat roadmap masa depannya. Juga membuat rundown dalam kehidupan sehari-hari dimana bersosmed termasuk dalam rundown.


Gadget adalah fitrah anak. Gadget bersifat dinamis yang sangat disenangi anaknya. Buat suasana rumah dinamis dengan menghadirkan body language orang tuanya. Suami akan menjadi lembut, lebih sayang kepada istri. Jangan jadi ayah yang egois, hanya cinta pada diri sendiri. Beri pilihan waktu bersosmed untuk anak

Gadget perlu disikapi perkembangan positif. Semua gadget adalah alat sebagai sarana taqwa, amar ma'ruf nahy munkar. Jangan broadcast ke sosmed hal-hal yang bisa menyakiti orang lain apalagi memfitnah.

8 dari 10 remaja pernah menggunakan sosial media. Salahnya orang tua modern membesaskan anaknya bersosmed tanpa ada aturan. Teladani salah satu Presiden Amerika yang memberikan hadiah kepada anaknya yang berusia 17 tahun berupa izin menonton. Menonton TV sejak kecil membuat anak tidak kreatif. Obama pernah menyatakan bahwa sitting is killing

Sepatutnya orang tua memperhatikan tahapan perkembangan anak. Anak adalah amanah Allah. Jangan kita pulangkan anak kita kepada Allah dengan keadaan babak belur. Patutkah anak di usia 10 tahun sibuk bersosmed? Di usia 10 tahun anak sedang menghimpun perbendaharaan seperti perpendaharaan emosi dan kata-kata.

Di usia 10-15 tahun  anak akan mengetahui konsekuensi ketika berbicara baik dan buruk. Ponsel bukan sekedar alat komunikasi pelajar. Jika razia HP oleh polisi diberikan seperti yang terjadi di SMKN 5 Jember, maka bisa jadi sebagian siswa akan dendam kepada polisi.

"Teknologi" sudah trjadi di masa Nabi Ibrahim As. Ibrahim diperintah Allah untuk memanggil umat untuk berhaji. Saat itu Ibrahim dipahamkan mengenai frekuensi. Dalam frekuensi ada malaikat, jin dan setan yang turut mengetahui. Ibrahim bertanya kepada Allah bagaimana cara memanggilnya?

Allah memerintahkan untuk memanggil saja. Akhirnya semua arwah yang belum dilahirkan turut mengucapkan Labaik allahumma labaik. Pelajaran bagi kita bahwa apa yang kita lihat di gadget, semuanya akan menjadi saksi.

Boleh saja menikmati fasilitas teknologi, tapi ingat anak-anak kita, permata hidup kita perlu mengenal gadget apa yang terbaik. Sebagai orang tua perlu mengetahui bahwa kehidupan yang nyata adalah bersama orang-orang terdekat kita bukan orang-orang jauh yang berada dlam gadget kita.

Perlu memeriksa diri suami dan istri. Bahtera keluarga mau dibawa kemana? Pahami anak, cari ilmunya. Gadget harus menjadi budak kita. Gadget tidak lebih hebat dibanding hubungan kita dengan Allah. Hilang kebahagiaan jika dalam keluarga disibukkan dengan gadget. Rugi jika sudah capek di kantor, dalam perjalanan pulang masih sibuk dengan gadgetnya. Lebih baik gunakan untuk berzikir dan bershalawat.

= = = = =

Program Makna & Peristiwa TVOne Setiap Senin-Jumat Pkl. 08.30-09.30 WIB Bersama Ust. Bachtiar Nasir, Devi Rahmawati (Sosiolog), kak Irwan (Praktisi Bimbingan Anak), Zeezee Shihab (Host)
 
Disarikan oleh Maryulisman
 
Umroh Hemat Mulai dari 21-JT-an Klik Hannien Tour

Jual Susu Kambing Etawa Klik GOMARS

Emas Mini

Entri Populer