4 Feb 2013

Tanggapan Beberapa Tokoh Mengenai Suap Impor Daging

Kasus suap impor daging yang menimpa Luthfi Hasan Ishaq, mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), mengundang banyak tanggapan dari beberapa tokoh, baik tokoh dari kalangan eksternal PKS maupun kalangan internal PKS.

Berikut tanggapan beberapa tokoh dari kalangan eksternal PKS: 

"Ya tentunya ada konspirasi, yakni konspirasi mengambil uang negara. Tapi gagal, karena itu ditangkap KPK," kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon

"Satu yang aneh melibatkan petinggi partai. Mungkin ya, presiden pks bisa memerintah Mentan," tutur Direktur Eksekutif Asosiasi Pengusaha Importir Daging Indonesia, Thomas Sembiring.

"Saya meyakini KPK bukanlah lembaga yang berani asal menetapkan tersangka dan menangkap, pasti ada bukti kuat," kata pengacara Achmad Rifai.

“Tidak ada konspirasi karena KPK bekerja berdasarkan fakta dan bukti hukum yang ada,” kata Abraham melalui pesan singkatnya kepada wartawan di Jakarta, Ahad (3/2).


"Kami mengikuti proses di KPK dan pada waktu dengar berita terkejut dan Kemendag prihatin karena ini terkait dengan impor, kami sudah menyiapkan seluruh dokumen jika dibutuhkan terkait kegiatan importasi di sisi kemendag akan siap beri penjelasan selengkapnya," ujar Wakil Menteri Perdagangan, Bayu Krisnamurthi.

"Saya lupa istilahnya, semacam menjual otoritas. Tidak harus punya kewenangan, tapi pengaruh saya bisa dipakai untuk memengaruhi. Ini tidak menduga-duga, kami sudah punya bukti seperti itu," kata Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto.

"Kementerian Pertanian kan leading sektornya. Jadi penting untuk dilakukan pemeriksaan terhadap Mentan," ujar Koordinator Divisi Korupsi Politik ICW, Abdullah Dahlan.

"Wewenang impor daging itu kan ada di Kementerian Pertanian, hal ini yang harus ditelaah lebih jauh oleh penyidik KPK," ujar Peneliti politik Indonesia Corruption Watch (ICW) Abdullah Dahlan.

Lantas, tanggapan dari tokoh-tokoh internal PKS antara lain:

"Bahwa kasus hukum LHI tidak akan menyandera PKS, dan penyelesaian kasus hukum tersebut diserahkan kepada tim pengacara. Sehingga struktur dan kader bisa konsentrasi pada konsolidasi dan pengembangan langkah-langkah menuju pemilu 2014," kata Mahfudz, Wasekjen PKS

"Makanya sekarang saya jadi agak aneh. Ada apa ini, kok tiba-tiba ada muncul seolah-olah kaitannya dengan impor daging. Padahal, minggu lalu saya baru kirim surat juga ke Menko, bahwa daerah-daerah produsen sapi, mereka siap untuk menyuplai ke Jakarta. Artinya tidak perlu ada tambahan impor," terang Menteri Pertanian Suswono.

Dari berbagai sumber online

Adsense Indonesia

Emas Mini

Entri Populer