26 Apr 2016

Games Berbahaya Mengancam Anak Kita


Razia pelajar main games perlu dilakukan oleh aparat pemerintahan. Cegah kerusakan jiwa anak sedari dini. Ada anak yang tidak bisa berhenti untuk main games.

Ada beberapa manfaat bermain games untuk anak yaitu melatih konsentrasi dan keseimbangan
tubuh. Tetapi mudharat dari bermain games lebih banyak antara lain anak bisa tidak terkontrool, desktruktif, bisa mencuri karena kecanduan, dan tak memikirkan kondisi keuangan keluarga. Mainan anak harus disesuaikan dengan usianya.

Dunia memang sebagai tempat permainan, tetapi jangan lupa waktu untuk beribadah. Apakah kalian lupa bahwa azab Tuhan akan datang di saat dhuha? Hak anak memang bermain. Orang tua khususnya Ibu perlu belajar mengetahui permainan anaknya.


KPAI minta delapan games berbahaya diblokir karena di dalamnya berisi tindakan kekerasan dan pornografi. KPAI menghimbau kepada orang tua untuk mengawasi permainan anak. Orang tua perlu memilihkan games yang sesuai dengan usia anaknya.

Anak-anak yang sering bermain games online dapat merubah temperamen dan psikologisnya. Bahkan ada anak yang meniru adegan porno dari games yang dimainkannya. Anak bisa agresif.

Orang tua harus punya visi masuk surga sekeluarga. Anak perlu diberikan permainan alternatif. Berkuda, berenang dan memanah adalah permainan yang tepat. Anak perlu dikunci dengan pendidikan al-Qur'an. Berikan kesadaran bahwa Allah Maha Melihat. Orang tua akan tenang.

Sejarah video games awalnya untuk pertahanan negara. Dari masa ke masa terus berkembangan. Ada dindong, nintendo, hingga kini berupa games online.

Anak-anak perlu diarahkan ke yang baik. Anak-anak belum mengerti mana yang baik dan buruk. Perlu dididik orang tuanya. Secara medis bagi anak yang kecanduan akan diberikan obat. Otak bagian depan akan mengalami kerusakan. Otak bagian depan mempengaruhi perilaku. Jika sudah parah maka perlu dibuatkan manjemen waktu anak secara detail. Menulis al-Qur'an juga bisa dijadikan terapi.

Permainan tradisional kini mulai terlupakan. Games online dapat melupakan anak akan budaya dan tradisi bangsanya.

Pesan untuk orang tua:
1. Pastikan menjadi orang tua yang aman
2. Jangan gagap teknologi
3. Jangan ambil hak anak.

Gejala kecanduan games bisa diatasi dengan membatasi waktu-waktu tertentu, berkomunikasi antara orang tua dan anak. Monitor selalu aktivitas anak. bagi orang tua yang bekerja perlu sesekali menelepon anaknya.

Jika otak frontal rusak maka anak kerap melakukan kebohongan. Maka cerdaskan qalbunya. Didik agar merasakan pengawasan Tuhannya. Aman jika otak forntal anak selalu diiringi dengan kecerdasan hatinya. 

= = = = = 


Program Makna & Peristiwa TVOne Setiap Senin-Jumat Pkl. 08.30-09.30 WIB Bersama Ust. Bachtiar Nasir, dr. Waskita Roan, SpKJ (Psikiater), Astri Ivo (Pemerhati Anak), Erlinda, M.Pd (Kadiv Sosialisasi KPAI), Teuku Wisnu (Host)
 
Disarikan oleh Maryulisman
 
Umroh Hemat Mulai dari 21-JT-an Klik Hannien Tour

Jual Susu Kambing Etawa Klik GOMARS

Emas Mini

Entri Populer